KECOA
Pengertian kecoa
Kecoa adalah insekta
dari ordo
Blattodea yang kurang lebih terdiri dari 3.500 spesies dalam 6 familia.
Kecoa terdapat hampir di seluruh belahan bumi, kecuali di wilayah kutub.
Kecoa juga termasuk hewan purba. Banyak ahli yang mengatakan bahwa kecoa telah hidup di bumi 300 juta tahun yang lalu. Keberadaan kecoa sejak jaman purba itu dibuktikan dengan temuan fosil. Fosil kecoa yang tertua diidentifikasi dari periode Carboniferous diakhir periode Devonian sekitar 354-295 juta tahun lalu. Walau pun bentuk kecoa purba ini lebih mirip belalang. Seandainya itu tidak cukup kuat, maka ada lagi fosil kecoa yang mirip dengan bentuk kecoa modern. Berdasarkan uji umur, fosil ini diperkirakan dari masa awal Cretaceous (sekitar 145-4 juta tahun lalu).
Kecoa juga termasuk hewan purba. Banyak ahli yang mengatakan bahwa kecoa telah hidup di bumi 300 juta tahun yang lalu. Keberadaan kecoa sejak jaman purba itu dibuktikan dengan temuan fosil. Fosil kecoa yang tertua diidentifikasi dari periode Carboniferous diakhir periode Devonian sekitar 354-295 juta tahun lalu. Walau pun bentuk kecoa purba ini lebih mirip belalang. Seandainya itu tidak cukup kuat, maka ada lagi fosil kecoa yang mirip dengan bentuk kecoa modern. Berdasarkan uji umur, fosil ini diperkirakan dari masa awal Cretaceous (sekitar 145-4 juta tahun lalu).
Di antara spesies
yang paling terkenal adalah kecoa Amerika, Periplaneta americana, yang memiliki panjang 3 cm, kecoa Jerman, Blattella germanica, dengan panjang ±1½ cm, dan kecoa Asia, Blattella asahinai, dengan panjang juga sekitar 1½ cm.
Kecoa sering dianggap sebagai hama
dalam bangunan, walaupun hanya sedikit dari ribuan spesies
kecoa yang termasuk dalam kategori ini.
Kecoa adalah makhluk
omnivora seperti manusia.mereka memakan sesuatu yg telah mati atau benda benda
yang tidak bergerak yang kebanyakan adalah bahan bahan organik.makanan
favoritnya adalah buah dan sayuran yg telah membusuk.
Habitat kecoa
Kecoa sering kali
ditemukan di tempat tempat kotor dan jorok. Tempat tempat tersebutlah yang
paling di sukai oleh kecoa. Kecoa lebih suka tinggal di daerah tropis. Karena
kecoa suka dengan keadaan udara yang lembab. Tetapi di daerah sub tropis pun
kecoa banyak di temukan
Daur Hidup Kecoa
Kecoa mengalami
metamorfosis tidak sempurna. Karena kecoa hanya mengalami 3 stedium yaitu
telur, nimfa, dan dewasa. Untuk menyelesaikan siklus hidupnya kecoa membutuhkan
waktu kurang lebih 7 bulan. Sedangkan kecoa bias hidup selama kurang lebih 1
tahun.
Kecoa memulai hidup nya dalam bentuk telur. Telur telur kecoa berada dalam satu kapsul atau bisa di sebut ootheca. Dalam kapsul tersebut biasanya berisi 30-40 telur. Telur-telur tersebut biasanya di simpan di tempat yang tersembunyi sampai menetas. Tetapi ada juga kecoa yang kapsul telurnya menempel di abodemen induknya. Telur kecoa menetas dalam waktu 30-40 hari.
Kecoa memulai hidup nya dalam bentuk telur. Telur telur kecoa berada dalam satu kapsul atau bisa di sebut ootheca. Dalam kapsul tersebut biasanya berisi 30-40 telur. Telur-telur tersebut biasanya di simpan di tempat yang tersembunyi sampai menetas. Tetapi ada juga kecoa yang kapsul telurnya menempel di abodemen induknya. Telur kecoa menetas dalam waktu 30-40 hari.
Sebuah kapsul telur
yang telah dibuahi oleh kecoa jantan akan menghasilkan nimfa. Nimfa hidup bebas
dan bergerak aktif. Nimfa yang baru keluar dari kapsul telur biasanya berwarna
putih. Seiring bertambahnya umur, warna ini akan berubah menjadi cokelat.
Seekor nimfa akan mengalami pergantian kulit beberapa kali sampai dia menjadi
dewasa. Lamanya stadium nimfa ini berkisar 5-6 bulan.Stadium dewasa ditandai
dengan adanya satap pada punggung kecoa. Sayap ini memudahkan kecoa untuk bergerak
dan berpindah tempat .
Klasifikasi ilmiah dari kecoa
Klasifikasi ilmiah dari kecoa
Klasifikasi ilmiah
kecoa bisa di lihat pada tael di bawah ini.
Kerajaan :
Animalia
Filum :
Arthropoda
Kelas : Insecta
Upakelas : Pterygota
Infrakelas : Neoptera
Superordo : Dictyoptera
Ordo : Blattodea
Kelas : Insecta
Upakelas : Pterygota
Infrakelas : Neoptera
Superordo : Dictyoptera
Ordo : Blattodea
Struktur Tubuh Kecoa
Secara fisik,
serangga ini memiliki bentuk tubuh berbentuk oval dan pipih (dorso ventral).
Tubuhnya tersusun atas tiga bagian yakni kepala, thoraks, dan abdomen (perut).
Pada bagian kepala terdapat sepasang antena, sepasang mata majemuk, dan satu
mata tunggal. Seperti serangga lain, kecoa memiliki tiga pasang kaki. Tubuhnya
berwarna cokelat mengkilat. Sekilas tak nampak seperti hewan menjijikkan.
Beberapa Spesies
Kecoa
1) Kecoa Gisborne
Penampilan
•
Panjang
20-45 mm
•
Coklat
hitam/gelap dengan pita putih khusus di bagian samping.
•
Tidak
bersayap
•
Pelari
sangat cepat
Siklus hidup
•
Betina
menyimpan ootheca (kantung telur) berisi 16 telur sehari setelah melahirkan.
•
Ootheca
tersementasi dan tersebar luas.
•
Menetas
dalam 1 - 2 bulan.
•
Anakan
memerlukan 2 - 4 bulan untuk berkembang menjadi dewasa.
Pola hidup
•
Kecoa
ini senang hidup dalam celah papan atau kulit kayu.
•
Kecoa
ini terkadang memasuki rumah, khususnya ketika iklim sangat lembab atau setelah
masa panen.
2) Blatta Orientalis
Penampilan
•
Jantan:
6-8mm, betina: 5-7mm
•
Pucat
hingga coklat gelap, kaki coklat gelap atau hitam. Tegmina (bagian luar sayap
kasar) berwarna coklat kuning pucat dengan bintik gelap.
Siklus hidup
•
Kantung
telur, dikenal sebagai oothecae, dihasilkan dan dibawa oleh betina selama satu
atau dua hari di antara bulan Juni dan September.
•
Oothecae
tidur selama musim dingin, sedangkan anakan menetas di musim semi.
•
Anakan
tidur di musim dingin selama tahap akhir perkembangan menjadi dewasa
berlangsung di bulan Mei-Juni.
•
Kecoa
dewasa mati di bulan September - Oktober.
Pola hidup
•
Kecoa
dewasa tidak mudah ditemukan.
•
Kecoa
jenis ini lebih menyukai di daratan berpasir atau pantai.
•
Jantan
hanya terbang di iklim yang hangat.
3) Kecoa
Jerman(Blatella Germanica)
Penampilan
•
Panjang
12 - 15 mm
•
Coklat
dengan 2 garis hitam pada rongga dada
•
Sayap
sepanjang tubuh atau sedikit tumpang-tindih di kedua jenis kelamin
•
Berlari
dan memanjat (telapak menempel pada kaki)
Siklus hidup
•
Betina
membawa 35-40 telur dalam ootheca (kantung telur) sampai telur-telur itu siap
menetas.
•
Menetas
dalam 1 bulan.
•
Anakan
memerlukan 6 minggu hingga 6 bulan untuk berkembang menjadi dewasa.
Pola hidup
•
Bangunan
yang panas, seringkali dapur dan kapal. Lebih menyukai suhu dan kelembaban yang
tinggi.
•
Aktif
pada malam hari.
•
Omnivora
4) Kecoa
Amerika(Periplaneta Americana)
Penampilan
•
Panjang
28 - 44 mm.
•
Warnanya
merah-coklat mengkilap.
•
Pada
jantan, sayap lebih panjang daripada tubuhnya. Pada betina, sayap hanya bertumpang
tindih pada perutnya.
•
Berlari
(dapat terbang pada suhu yang sangat panas)
Siklus hidup
•
Ootheca
(kantung telur) berisi 6 – 28 telur dibawa oleh betina selama beberapa hari
sebelum dikumpulkan. Terkadang saling menempel dan terkelompok-kelompok.
•
Menetas
dalam 1 - 2 bulan.
•
Anakan
biasanya berkembang dalam 5 bulan, tapi dapat pula hingga 15 bulan.
Pola hidup
•
Sering
berada di bagian dalam bangunan, saluran pipa, ruang bawah tanah, talang pipa, dan
anak tangga.
•
Aktif
pada malam hari.
•
Omnivora.
Sebuah ekspedisi
yang di lakukan ilmuwan Nature Conservancy dan Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI) di goa-goa kawasan karst Sangkurilang-Mangkalihat, Kalimantan
Timur,menemukan kecoa yang sangat besar dan diperkirakan kecoa tersebut adalah
kecoa terbesar di dunia. Kecoa tersebut berukuran 8-10 cm. Beberapa cirinya
antara lain warna kulit tubuh hitam mengkilat dengan pelat kuning keemasan.
hidup di goa-goa, bergerak lamban (tidak secepat gerakan serangga yang seukuran
dengannya), dan hidup berpasangan.
Kelebihan dari kecoa
Salah satu kehebatan
kecoa adalah kecoa punya kecepatan bereaksi terhadap gangguan yang mengagumkan.
Jadi tak mengherankan manakala kecoa yang hendak dibunuh menghilang entah ke
mana. Kecoa memang jago meloloskan diri. Rahasianya ternyata terletak pada
sistem saraf dan sistem gerak motoriknya.
Sistem sensomotorik
terdapat di dua tempat. Pertama, bagian kepala dengan dua antena sebagai penala
getaran. Kedua, bagian kaki belakang hingga perut dengan rambut-rambut halus
yang berfungsi sebagai antena.
Kedua sistem
sensomotorik ini bekerja independen, sehingga bisa berfungsi baik berbarengan
maupun sendiri-sendiri. Bila salah satu sistem terganggu, sistem lain masih
bisa berfungsi dengan baik. Kalau kepalanya kita potong, kecoa masih bisa
bereaksi seperti semula.
Untuk menanggapi
rangsangan luar, kecoa hanya butuh waktu 15-20 milidetik. Ini ukuran yang
sangat cepat. Begitu bahaya datang, hanya dalam sekejap mata pun kecoa sudah
menghilang dari pandangan manusia, mencari tempat persembunyian. Kecoa juga
bisa bertahan dalam 2-4 minggu tanpa kepala. Rahasianya, kecoa tidak butuh
kepala untuk bernapas atau otak untuk mengontrol tubuh. Tidak ada kepala hanya
sedikit mengganggu sensor dan kinerjanya. Ia bahkan tidak kehilangan darah.
Persoalan utamanya tanpa kepala kecoa tak bisa makan. Sebab kecoa hanya bisa
bertahan hidup selama satu bulan tanpa makan.
No comments:
Post a Comment