Powered by Blogger.

Contact Form

Name

Email *

Message *

Business

Wednesday, 24 February 2016

Mendidik Kemandirian Anak Usia Dini

  kangato       Wednesday, 24 February 2016


Secara bertahap dan dengan media apa adanya, anak dapat bermain, berlatih dan belajar mengeksplorasi mengekploitasi semua kemampuan yang ada dalam diri mereka. Halaman rumah atau lahan kosong sekitar rumah bisa menjadi tempat bagi mereka untuk mengembangkan sikap mandiri melalui aktivitas petualangan. Yang lebih penting pada masa ini anak mempunyai energi lebih yang harus disalurkan atau diimplementasikan melalui kegiatan yang bernilai edukasi tinggi seperti bermain bersama.permainan ini.
Pribadi yang mandiri adalah kemampuan hidup yang utama dan salah satu kebutuhan setiap manusia di awal usianya. Anak meskipun usianya masih muda namun di haruskan memiliki pribadi yang mandiri. Alasan mengapa hal ini di perlukan? karena ketika anak terjun ke lingkungan di luar rumah sudah tidak tergantung kepada orang tua. Misalnya, ketika anak sudah mulai bersekolah, orangtua tidak mungkin selalu menemani mereka tiap detiknya. Mereka harus belajar mandiri dalam mencari teman, bermain, dan belajar.
Pada faktanya semua usaha untuk membuat anak menjadi mandiri sangatlah penting agar anak dapat mencapai tahapan kedewasaan sesuai dengan usianya. Orangtuadan pendidik di harapkan dapat saling bekerja sama untuk membantu anak dalam mengembangkan kepribadian mereka.
Anak akan mandiri jika di mulai dari keluarganya dan hal ini menyebabkan tingkat tingkat kemandirian seseorang berbeda-beda satu sama lain. Hal ini di sebabkan oleh faktor yang mempengaruhi kemandirian tersebut. Muhammad asrori menyatakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kemandirian adalah: keturunan orang tua, pola asuh orang tua, sistem pendidikan di sekolah, sistem pendidikan di masyarakat.
Anak yang mandiri untuk ukuran anak usia dini terlihat dengan ciri-ciri:

  1. Dapat melakukan segala aktivitasnya secara sendiri meskipun tetap dengan pengawasan orang dewasa. 
  2. Dapat membuat keputusan dan pilihan sesuai dengan pandangan, pandangan itu sendiri di perolehnya dari melihat prilaku atau perbuatan orang-orang di sekitarnya
  3. Dapat bersosialisasi dengan orang lain tanpa perlu di temani orang tua.
  4. Dapat mengontrol emosinya bahkan dapat berempati terhadap orang lain
Penanaman sifat kemandirian ini harus di mulai sejak anak pra sekolah. Tetapi harus dalam kerangka proses pekembangan manusia, artinya orangtuatidak boleh melupakan bahwa anak bukanlah miniatur orang dewasa, sehingga ia tidak bisa di tuntut menjadi orang dewasa sebelum waktunya, serta orangtuaharus mempunyai kepekaan terhadap setiap proses perkembangan anak dan menjadi fasilitator bagi perkembangannya.
Dari uraian di atas dapat di nyatakan bahwa ada beberapa hal yang menjadi perhatian dalam menanamkan kemandirian pada anak sejak dini sebagai berikut:
1)      Kepercayaan
Suasana sekolah yang terasa asing dan berat bagi anak karena harapan orangtuadan guru agar menjadi anak yang baik, maka perlu di tanamkan rasa percaya diri dalam diri anak dengan memberikan kepercayaan untuk melakukan sesuatu yang mampu di lakukan sendiri.
2)      Kebiasaan
Dengan memberikan kebiasaan yang baik kepada anak sesuai dengan usia dan tingkat perkembangannya, misalnya, membuang sampah pada tempatnya, melayani dirinya sendiri, mencuci tangan, meletakkan mainan pada tempatnnya, dll.
3)      Komunikasi
Komunikasi merupakan hal penting dalam menjelaskan tentang kemandirian kepada anak dengan bahasa yang mudah di pahami.
4)       Disiplin
Merupakan proses yang dilakukan oleh pengawasan dan bimbingan orangtuadan guru yang konsisten. Dengan mengajarkan disiplin kepada anak sejak dini, berarti kita telah melatih anak untuk bisa mandiri di masa datang dimana kunci kemandirian anak adalah sebenarnya ada di tangan orangtuadan guru.
logoblog

Thanks for reading Mendidik Kemandirian Anak Usia Dini

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment

Contoh Soal PLH Kelas VIII

SOAL PLH KELAS VIII PENGHIJAUAN LINGKUNGAN Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda silang (X) pad...

close