Powered by Blogger.

Contact Form

Name

Email *

Message *

Business

Saturday, 27 February 2016

Pengembangan Bahasa Anak Melalui Permainan

  kangato       Saturday, 27 February 2016


Pengembangan kemampuan dasar anak, termasuk berbahasa,  dapat dilakukan dengan strategi bermain. Ada beberapa jenis permainan yang dapat mendukung terciptanya rangsangan pada anak dalam berbahasa antara lain alat peraga berupa gambar yang terdapat pada buku atau poster, mendengarkan lagu atau nyanyian, menonton film atau mendengarkan suara kaset, membaca cerita (story reading/story telling) ataupun mendongeng. Semua aktivitas yang dapat merangsang kemampuan anak dalam berbahasa dapat diciptakan sendiri oleh pendidik. Pendidik dapat berimprovisasi dan mengembangkan sendiri dengan cara menerapkannya kepada anak sesuai dengan kondisi dan lingkungannya.

Sesuai dengan Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak dalam Permen Diknas No. 58 tahun 2009, maka dalam mengembangkan kemampuan bahasa anak usia dini, guru sebagai fasilitator dan motivator dapat melakukan beberapa hal berdasarkan pengelompokkan usia sebagai berikut:

Tahap Usia 0 - < 12 Bulan:
Pada tahap usia ini, dibagi sesuai dengan kelompoknya:

Usia 0 – < 3 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Mengeluarkan suara untuk menyatakan keinginan atau sebagai reaksi atas rangsangan
·           Biarkan bayi menangis pada saat atau waktu- waktu menyusui
·           Tidak langsung memberi ASI pada saat bayi menangis
·           Dengarkan teriak bayi, apakah karena ada sesuatu yang diinginkan atau sekedar berteriak karena senang
·           Membiasakan bayi untuk memiliki waktu-waktu mengeluarkan suaranya walaupun tidak memiliki arti tertentu    

Usia 3 – < 6 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Mengeluarkan suara untuk menyatakan keinginan atau sebagai reaksi atas rangsangan
·           Membiasakan bayi untuk berada di dekat orang-orang yang sedang berbincang
·           Tatap wajah bayi, ajak bayi berkomunikasi
·           Berikan mimik wajah lucu kepada bayi untuk menjalin komunikasi yang menyenangkan bagi bayi yang dapat membuat bayi tersenyum atau tertawa

Usia 6 – < 9 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Mengeluarkan suara untuk menyatakan keinginan atau sebagai reaksi atas rangsangan
·           Selalu berkomunikasi dengan bayi
·           Mengenalkan berbagai macam kata-kata kepada bayi
·           Mengajak bayi bermain permainan cilukba
·           Mengenalkan kata benda sambil menunjuk dengan benda yang bersangkutan

Usia 9 – < 12 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Mengeluarkan suara untuk menyatakan keinginan atau sebagai reaksi atas rangsangan
·           Mengucapkan dua kata untuk menyatakan  keinginan.
·           Menyatakan penolakan.
·           Menyebut nama benda atau binatang (pus untuk kucing; oti untuk roti).

Tahap Usia 12 - < 24 Bulan:
Pada tahap usia ini, dibagi sesuai dengan kelompoknya :

Usia 12 - < 18 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Mengenalkan pada anak bagian-bagian tubuh.
·           Mengajarkan anak untuk dapat memahami tema sebuah cerita pendek 


Mengungkapkan Bahasa
·           Melatih anak mampu dan memahamii untuk menjawab pertanyaan
·           Mengucapkan kalimat yang terdiri atas dua kata

Usia 18 - < 24 bulan
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Mengenalkan berbagai macam buku cerita bergambar
·           Mengenalkan dan menggunakan kata-kata sederhana untuk menyatakan keingintahuan
Mengungkapkan Bahasa
·           Mengajarkan anak untuk dapat menjawab pertanyaan dengan kalimat pendek
·           Mengenalkan dan melatih lagu-lagu anak sederhana

Tahap Usia 2 – <4 Tahun
Tahap/Pengelompokkan usia ini dibagi menjadi :

Usia 2 – <3 Tahun
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Menyanyikan lagu anak sederhana
·           Mengenalkan dan melatih anak untuk dapat memahami cerita/dongeng sederhana.
·           Melatih anak untuk dapat memahami perintah sederhana seperti letakkan  mainan di atas meja, ambil mainan dari dalam kotak.

Mengungkapkan Bahasa
·           Mengenalkan kepada anak berbagai kata tanya yang digunakan secacara tepat maksud dan tujuannya (apa, siapa, bagaiamana, mengapa, dimana).

Usia 3 – <4 Tahun
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Membaca cerita bergambar dalam buku dengan kata –kata sendiri
·           Memahami isi dari buku cerita bergambar.
·           Mengajarkan anak untuk mulai memahami dua perintah yang diberikan  bersamaan contoh: ambil mainan di atas meja lalu berikan kepada ibu pengasuh atau pendidik.

Mengungkapkan Bahasa
·           Melatih anak dapat menyatakan keinginan dengan mengucapkan kalimat sederhana (saya ingin main bola)
·           Menceritakan pengalaman yang dialaminya dengan cerita sederhana

Tahap Usia 4 – <6 Tahun
Tahap/Pengelompokkan usia ini dibagi menjadi:


Usia 4 – <5 Tahun
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Melatih anak mendengarkan secara seksama perkataan baik dari teman atau guru (bahasa ibu atau bahasa lainnya)
·                      Melatih anak dengan memberikan dua perintah yang diberikan bersamaan, sehingga anak dapat memahami dan mengerti perintah tersebut
·                      Mengajak anak untuk mendengarkan cerita yang dibacakan oleh guru, kemudian minta anak untuk menceritakaan kembali cerita tersebut sesuai dengan pemahamannya
·           Mengenal perbendaharaan kata mengenai kata sifat (nakal, pelit, baik hati, berani, baik, jelek,  dsb.)

Mengungkapkan Bahasa
·           Mengenalkan dan melatih anak menggunakan kalimat sederhana
·           Memberikan pertanyaan-pertanyaan sederhana biarkan anak menjawabnya dengan kalimat sederhana
·           Dapat mengungkapkan perasaan dengan kata sifat (baik, senang, mahal, pelit, baik hati, berani, jelek dan sebagainya).
·           Membuat bermacam kata-kata sederhana yang mudah dikenal
·           Melatih bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah dan mampu mengutarakan pendapat kepada orang lain
·           Menyatakan alas an terhadap sesuatu yang diinginkan atau ketidak setujuan
·           Menceritakan kembali cerita/dongeng yang pernah didengar

Keaksaraan
·           Mengenalkan anak berbagai simbol-simbol
·           Mengenalkan anak berbagai suara-suara hewan maupun benda-benda di sekitarnya
·           Mengajak anak membuat coretan-coretan yang bermakna
·           Melatih anak meniru huruf

Usia 5 – <6 Tahun
Pada tahap usia ini, sesuai dengan indikator dalam Standar Pencapaian Perkembangan Anak, stimulasi yang dapat diberikan oleh guru dalam mengembangkan kemampuan bahasa  anak adalah:
Menerima Bahasa
·           Melaksanakan beberapa perintah secara bersamaan
·           Membiasakan anak berbicara dengan menggunakan kalimat yang lebih lengkap
·           Melakukan permainan yang memiliki aturan-aturan tertentu

Mengungkapkan Bahasa
·           Memberikan pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan jawaban lebih mendetail
·           Mengelompok gambar yang memiliki bunyi yang sama
·           Melatih  berkomunikasi secara lisan
·           Mengenalkan berbagai macam perbendaharaan kata serta memahami berbagai simbol-simbol untuk persiapan membaca, menulis dan berhitung
·           Menyusun kalimat sederhana dalam struktur lengkap  (pokok kalimat-predikat-keterangan)
·           Memiliki kata-kata untuk mengekspresikan ide pada orang lain.
·           Melanjutkan sebagian cerita/dongeng yang telah diperdengarkan

Keaksaraan
·           Mengenalkan pada anak berbagai simbol-simbol huruf yang  dikenal.
·           Mengenalkan pada anak suara huruf awal dari nama benda-benda yang ada disekitarnya.
·           Menyebutkan kelompok gambar yang memiliki bunyi/huruf awal yang sama.
·           Memahami hubungan antara bunyi dan bentuk huruf.
·           Membaca nama sendiri
logoblog

Thanks for reading Pengembangan Bahasa Anak Melalui Permainan

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment

Contoh Soal PLH Kelas VIII

SOAL PLH KELAS VIII PENGHIJAUAN LINGKUNGAN Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda silang (X) pad...

close