Powered by Blogger.

Contact Form

Name

Email *

Message *

Business

Tuesday 8 May 2018

Bahaya Akibat Kemiskinan

  kangato       Tuesday 8 May 2018
BAHAYA KEMISKINAN

1. Bahaya Kemiskinan terhadap Aqîdah
Tidak diragukan lagi, bahwa kemiskinan merupakan bahaya besar terhadap kepercayaan  agama,  khususnya  kemiskinan  yang  sangat  parah,  yang  beraddi hadapan mata orang-orankaya yang egois. Yang sangat mengkhawatirkan  lagi, kalau  orang-orang  miskin  itu  tidamenentu  pencahariannya,  sedangkapihak orang-orang kaya sama sekali tidak mau mengulurkan bantuannya.
Di saat itulah, kemiskinan akan mengundang keraguan terhadap sunatullah (ketetapan Allah) di atas dunia ini, serta dapat menimbulkan ketidakpercayaan terhadap keadilan Allah dalam pembagian rezeki.
Rezeki  itu  bagaikan  hujan.  Iterpencar  di tengah-tengah  manusia.  Di satu tempat  mengalami banjirSedangkan  di tempat  lain terjadi kekeringan  yang luar biasa Yang  kuat   dengan  usahany sepenuh  tenaga  memperole harta  yang melimpah-ruah, sedangkan yang miskin semakin terlunta-lunta dan tak berdaya.

2. Bahaya Kemiskinan terhadap Etika dan Moral
Bil kemiskina merupaka bahay bagi   agam dar seg akida dan kepercayaan tida sediki pul bahayany terhada segi   etik da moral. Kekecewaan  dakeputusasaan  orang  miskin,  lebih-lebih  yang  hidup  di tengah- tengah  orang  kaya banyak   mendoron mereka  untuk  bertindak   yang  tidak dibenarkan oleh budi luhur dan akhlak mulia. Dan akan lebih berbahaya lagi apabila frustasi dan kekecewaan mereka sudah tidak bisa dikuasai lagi, akan timbul suatu sikap tidak peduli terhadap nilai-nilai etika yang akan menjurus kepada pengabaian nilai-nilai agama.

3. Bahaya Kemiskinan terhadap Pikiran Manusia
Bencana  dan bahaya kemiskinatidak terbatas mengancam kepada jiwa dan budi saja, tapi juga akan mengganggu dan mempengaruhi pikiran seseorang. Betapa tidak? Seseorang yang tidak sanggup memenuhi kebutuhan hidupnya, keluarganya, daanak-anaknya,  apakah  ia  dapat  berfikir  dengan  cermat?  Lebih-lebih,  kalau tetangga mereka hidup serba mewah dengan berbagai perlengkapan rumah tangga.

4. Bahaya Kemiskinan terhadap Rumah Tangga
Kemiskinan  dapamengancam kehidupakeluarga  dan rumah tangga dalam beberapa segi, yaitu; segi pembinaan, segi kelangsungan, dan segi pemeliharaannya.
Dari  segpembinaan,  kemiskinan  merupakan  penghalang  yang  tidak  kecil. Banyak jejaka terhalang untuk menuju jenjang perkawinan, dan takut memikul tanggun jawab   sesuda terlaksanany perkawinan karena   fakto maskawin (ma har)belanja  keluarga  (nafkah),  dan  kemampuan  ekonomi.  Karena  itu  Al- Qurân memerintahkan agar mereka mampu memelihara kehormatan dan menahan ketabahannya,  sehingga  mereka  dapat  mencapai  kemampuan  untuk  mengelola  ekonomi rumah tangga sendiri.
Sering kita menjumpai beberapa gadis yang sudah saatnya kawin, tetapi wali- wali mereka menghalangi pria yang hendak meminangnyalantaran pria itu dinilai masih  lemah  ekonominya  dan  sedikit  hartanya.  Sebenarnya  kasus  semacam  ini adalah  penyaki lama  yang  oleh  Al-Qurân  telah  ditentang.  Al-Qurân  telah memberi nasihat kepada para wali agar mereka berlaku adil dalam memilih calon- calon suami bagi putri-putrinya, serta menjadikan standar kelayakan, bukan hanya semata-mata dilihat dari segi harta dan kekayaannya. Allah berfirman : Artinya:  Dan  kawinkanlah  laki-laki  daperempuan-perempuan  yang  janda  di antarkamu,  dan hamba-hamba  lelaki dan hamba-hamba  perempuan kamu yang sudah layak (kawin). Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan karuniaNya, karena Allah itu Maha Luas (pemberianNya) lagi Maha Mengetahui.
Dari segi kelangsungan berumah tangga, tekanan kemiskinan sering kali mengalahkan dorongan-dorongan untuk berbuat baik, bahkan tidak jarang memutuskan ikatan perkawinan antara suami dan isteri, karena ketidaksukaan isteri kepada suami atau sebaliknya. Kasus semacam ini diakuioleh hukum islam. Karena itu, seorang hakim boleh meluluskatuntutan cerai seorang isteri dari suaminya, jika disebabkan kesulitan dan ketidakmampuan suami untuk memberi nafkah kepada isterinya, dengan latar belakang demi menghilangkan kesusahan perempuan.
Dari segi pemeliharaan, dalam hubungan dengan anggota rumah tangga, sering kali kita jumpai bahwa kemiskinan dapat mengotori kejernihan udara rumah tangga, bahkan  kadang-kadang  merobek-robek  jalinan  kasih  sayang  dantara  mereka. Dalam  Al-Qurân,  kita  menjumpai  fakta  sejarah  yanmemilukan.  Pada  masa jahiliyah,  pernah terjadi pada sebagian kalangan orang tua yang tega membunuh anak-anamereka dikarenakan kemiskinanbaik kemiskinan yang sedang mereka alami, maupun kemiskinan yang mereka khawatirkan akan menimpa mereka di kemudian hari. Dan ternyata, kejadian tragis pada masa jahiliah itu juga terjadi pada masa sekarang. Hampir setiap hari kita mendapat berita dari surat kabar dan media elektronik tentang aborsi, pembunuhan dan pembuangan bayi-bayi tak berdosa yang dilakukan oleh orang tuanya sendiri dengan alasan kemiskinan.

5. Bahaya Kemiskinan terhadap Masyarakat dan Ketenteramannya
Lebih dari itu semua, kemiskinan merupakan bahaya vital terhadap keamanan, ketenteraman,  dan  kesejahteraan  masyarakat
Terkadang  oranmasih sanggup  menahan kesabarannya  dengan kemiskinan yan disebabka karen adanya   ketidakseimbanga antar penghaslia dan banyaknya jumlah penduduk yang ada. Tetapi apabila kemiskinan itu terjadi karena ketidakadilan distribusi antara mereka;  terjadinya perampasan hak antara sebagian terhadap  sebagian yang lain; dan adanykemewahan  golongan minoritas  karena mengeksploitasi   golonga mayoritas mak pad saa itu kemiskina akan menggoncangkan ketenteraman masyarakat, menimbulkan fitnah, dan mengacaukan keamanan.  Sehingga  runtuhlah  sendi-sendi ma habbah (rasa cinta) dan solidaritas antara sesama anggota masyarakat.

Demikianlah  ancaman  bahaykemiskinan  dalam beberapa  sektokehidupan manusia. Di samping itu sebenarnya masih ada bahaya-bahaya lain yang ditimbulkan akibat bencana kemiskinan, misalnya; kesehatan masyarakat, tingkat pendidikan, makanan-makanan yang tidak sehat (tidak bergizi), udara yang pengap, dan tempat- tempat yang kotor, yang diakibatkan oleh minimnya pembiayaan hidup.
logoblog

Thanks for reading Bahaya Akibat Kemiskinan

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment

Contoh Soal PLH Kelas VIII

SOAL PLH KELAS VIII PENGHIJAUAN LINGKUNGAN Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda silang (X) pad...

close